About Me

Monday, 3 September 2012

Puskesmas ala Indonesia Banyak Dicontoh Negara Lain


Jika masyarakat Indonesia diminta menceritakan tentang kondisi negaranya sendiri, maka kebanyakan yang muncul adalah hal-hal yang negatif.

Sebenarnya, ada pencapaian-pencapaian di bidang kesehatan di Indonesia yang cukup membanggakan, bahkan sampai ditiru negara lain seperti Puskesmas.

"Indonesia dengan jumlah penduduk yang mencapai 240 juta jiwa secara konsisten melakukan upaya sungguh-sungguh dalam memperbaiki kualitas kesehatan masyarakatnya. Lebih jauh lagi, Indonesia sebagai salah satu negara paling berpengaruh di Asia juga turut memberikan kontribusi dalam mewujudkan regional Asia Pasifik yang kuat," kata Alu Ghufron Mukti, Wakil Menteri Kesehatan RI dalam acara pembukaan Asia Pacific Development Summit 2012 di Hotel J.W. Marriot Jakarta, Senin (3/9/2012).

Masalah kesehatan yang dialami Indonesia juga banyak dialami negara-negara lain, terutama yang berada di daerah Asia Pasifik. Oleh karena itu, diadakanlah forum bernama Asia Pacific Development Summit 2012 di Jakarta. Tema yang dibahas kali ini adalah mengenai pentingnya sektor dan swasta untuk menangani masalah kesehatan.

Dalam forum ini, negara-negara dari Asia Pasifik bertemu dan membicarakan masalah global yang masih sulit terpecahkan, termasuk masalah kesehatan. Masing-masing negara akan memaparkan kendala yang dialami di daerahnya dan forum akan membantu mencarikan jalan keluarnya.

Dalam forum ini, Indonesia ternyata juga menjadi percontohan program-program kesehatan yang bisa dibilang sukses.

Menurut Ali Ghufron, beberapa program tersebut antara lain:

1. Puskesmas

Dalam istilah barat, puskesmas yang dikembangkan di Indonesia menggunakan konsep Integrated Health Cost. Puskesmas yang ada di hampir seluruh kelurahan di Indonesia ini dianggap sukses dan ditiru oleh India dan Bangladesh.

2. Jamkesmas dan Jampersal

Awalnya Filipina pernah memiliki progran serupa, namun gagal karena beban pembiayaan ditanggung oleh pemerintah daerah. Pemerintah daerah hanya menjanjikan jaminan kesehatan saat kampanye pemilu saja, namun enggan merealisasikan ketika terpilih.

Indonesia menggunakan dana jaminan kesehatan secara nasional sehingga menjamin seluruh masyarakat dapat mengaksesnya. Sampai saat ini, program Jamkesmas telah mencakup 76,4 juta jiwa dan menjadi contoh bagi beberapa negara di ASEAN.

3. Diwajibkannya dokter umum untuk praktik di daerah

Praktik ini sebenarnya pernah dijalankan di masa orde baru lewat program dokter inpres dan dicontoh oleh Malaysia. Sayangnya di tengah jalan program ini harus mandeg karena isu HAM. Belakangan, program ini mulai digiatkan lagi.

Sumber: health.detik.com

0 komentar:

Post a Comment