Kondisi antariksa mampu membuat para astronaut yang mendiami Stasiun Luar Angkasa Internasional (International Space Station/ISS) sering terlihat sedang mengambang, bahkan dalam kondisi diam sekalipun. Hal ini menimbulkan banyak pertanyaan, bagaimana dengan material lain?
Pada kenyataannya setiap ruang di antariksa setidaknya memiliki gravitasi yang sangat kecil. Itu sebabnya Bulan tetap berada di orbit yang konstan terhadap Bumi. Maka lingkungan luar angkasa lebih tepat dinamakan sebagai mikrogravitasi.
Berbeda dengan apa yang terjadi di Bumi karena punya gaya gravitasi yang kuat, mikrogravitasi di antariksa membuat banyak hal menjadi berperilaku 'tidak biasa', seperti aroma bunga yang berbeda hingga air yang tidak jatuh ke bawah.
Perilaku air di luar angkasa telah banyak diungkapkan badan antariksa Amerika Serikat, NASA, yang salah satunya diperlihatkan melalui penggalan video.
Di mikrogravitasi, air tidak mengalir secara bebas, namun menggumpal jadi satu, sehingga bentuknya membulat.
Penggalan di bawah ini adalah gumpalan air yang mengambang di udara yang sedang 'dimainkan' astronot NASA Scott Kelly beberapa waktu lalu.
Karena air menggumpal dan tidak mengalir secara normal, maka terbilang sulit memisahkan air dengan kain jika dilakukan dengan cara memeras. Air tetap menempel pada kain basah, tetapi sebagian kecil bisa lepas dari kain basah itu, seperti dalam video yang ditunjukan oleh astronaut asal Kanada, Chris Hadfield, di bawah ini.
Di video tersebut dia mencoba memeras kain putih yang basah. Air itu justru tetap menggumpal di sekitar kain, dan malah terlihat seperti melapisi kain tersebut.
Selain gumpalan air, titis air yang biasanya langsung jatuh ke permukaan, justru 'berdansa' terlebih dahulu di ruang mikrogravitasi.
Seperti yang ditampilkan di bawah ini, titis air akan 'mengorbit' permukaan benda yang di dekatnya, dengan gerakan unik. Menurut laporan Business Insider, pola gerakan itu mirip planet mungil yang mengorbit bintang induknya.
Astronaut seperti Kelly di bawah ini bahkan sampai memanfaatkan paddle untuk memainkan gumpalan air tersebut layaknya bermain ping pong.
Sumber: http://www.cnnindonesia.com/teknologi/20160725154751-199-146920/menyaksikan-perilaku-air-di-luar-angkasa/
0 komentar:
Post a Comment