Apa yang Anda bayangkan ketika mendengar kata “penjaga gawang”? Bertubuh kekar, siap menghadang bola, mengandalkan kecepatan kaki dan tangan untuk menangkap bola, dan memiliki wajah tampan seperti Iker Casillas? Jika Anda berpikiran seperti itu tentang penjaga gawang, cobalah kita tengok kisah Alexandre Toledo seorang penjaga gawang berkaki satu asal Brazil.
Alexandre Toledo adalah seorang penjaga gawang dari klub sepak bola amatir bernama Moleque Travesso asal Sao Paulo, Brazil. Toledo harus rela kehilangan satu kakinya sejak berusia 18 tahun karena kecelakaan motor yang menimpanya. Pria berusia 36 tahun ini harus kehilangan kaki kirinya sejak diamputasi pada tahun 1997, dengan dukungan dari sang ayah, Alexandre memberanikan diri untuk mengamputasi kakinya.
Dikutip dari Reuters, Toledo berkata, “Ayah Saya memandang Saya dan berkata, “Alezandre keputusan ada di tanganmu dan ini tidaklah mudah. Jika kamu memilih untuk diamputasi, Aku ingin kamu menjalani hidup kamu seperti biasa dan raih apa yang kamu inginkan.”
Semangat dan mimpi Toledo tak pernah putus walaupun Ia sudah kehilangan satu kakinya. Mantan pemain profesional di salah satu klub yang ada di Minas Gerais state ini, tetap berjuang dengan satu kakinya sebagai penjaga gawang. Walaupun hanya satu kaki, kemampuan Toledo mencegah si kulit bundar agar tak bisa masuk gawang tak bisa diremehkan. Dia tak membutuhkan bantuan tongkat jalan ketika Ia berperan sebagai penjaga gawang.
“Pertarungan terbesar sesungguhnya adalah mental bukan fisik” ujar Toledo.
Semangat Toledo membuktikan, kita tak boleh pantang menyerah dalam menghadapi cobaan terberat sekalipun. Jangan pernah merasa putus asa karena berbeda dari ornag lain. Tetaplah semangat dan menjadi diri sendiri
Sumber: http://jadiberita.com/30713/story-alexandre-toledo-penjaga-gawang-berkaki-satu-asal-brazil.html
0 komentar:
Post a Comment