5 Fakta Seputar Pawang Hujan

Setiap ada acara pernikahan, acara konser musik, ataupun kegiatan yang dilakukan di luar ruangan pasti selalu ada seorang pawang hujan. Pawang hujan ini bertugas menghentikan hujan di areal acara yang sedang berlangsung. Berikut 5 fakta seputar pawang hujan, sebagai berikut:

1. Bisnis Jasa



Pawang hujan merupakan jasa paranormal yang sangat sering bahkan biasa dipanggil ketika akan mengadakan acara di luar ruangan, khususnya ketika musim hujan. Acara-acara seperti kampanye, pernikahan, konser musik, acara ulang tahun, dan lain-lain; pasti memakai jasa seorang pawang hujan. Bahkan menurut kabar, seorang pawang hujan menghargai jasanya dari puluhan ribu hingga Rp. 3 jutaan setiap event-nya.

2. Memindahkan Hujan



Cara kerja seorang pawang hujan dipercaya hanya memindahkan hujan yang akan terjadi, bukan memberhentikan hujan. Menurut pawang hujan, hujan tidak dapat diberhentikan namun bisa dipindahkan ke tempat yang lain. Oleh karena itu, seorang pengendali hujan ini disebut seorang pawang hujan sehingga hujan seperti bisa dikendalikan oleh tangannya.

3. Berdoa



Menurut penuturan seorang pawang hujan, pada saat acara berlangsung; Seorang pawang hujan tidak keluar dari rumahnya. Dia melakukan dzikir dan doa kepada Yang Maha Kuasa. Selain itu, si pemohon atau orang yang punya acara tidak boleh mandi seharian penuh dan harus menyalakan dupa saat memulai acaranya dan dupa tersebut tidak boleh padam hingga acara tersebut selesai terlaksana.

4. Anak Pertama

Konon menurut kabar, semua orang bisa menjadi pawang hujan terutama untuk anak pertama. Anak pertama dipercaya mempunyai kemampuan sebagai seorang pawang. Apabila saat acara yang tidak memakai jasa pawang hujan, maka beberapa masyarakat percaya apabila seorang anak pertama melemparkan celana dalamnya ke atap rumah, maka mendung di sekitar rumah tersebut sirna.

5. Sapu Lidi



Selain itu, yang terkenal dari seorang pawang hujan yaitu menggunakan sapu lidi yang di ujung-ujungnya ditancapkan cabe dengan jumlah ganjil. Sapu lidi ini harus ditaruh di perempatan jalan terdekat dengan tempat acara berlangsung. Orang yang melakukan ritual ini harus mempunyai kemampuan membaca alam dan cuaca.

Semua ritual pawang hujan sama saja meminta kepada Tuhan untuk memindahkan atau menghentikan hujan di suatu tempat, namun ketika sudah mempercayai seorang pawang hujan bisa mengendalikan hujan turun maka hal tersebut sudah menyekutukan Tuhan.

Sumber: http://uniknya.com/2013/03/06/5-fakta-seputar-pawang-hujan/