About Me

Thursday 3 May 2012

Kebebasan Pers Sedunia (3 Mei)


Pada tanggal 3 Mei setiap tahunnya diperingati hari kebebasan pers sedunia, sepertinya hal juga penting untuk direnungi dimana para wartawan dan media massa di belahan dunia dimanapun mereka berada selalu memperjuangkan hak kebebasan dan independen

Hari Kebebasan Pers akan selalu mengingatkan kita akan pentingnya tugas wartawan diseluruh penjuru dunia ditengah kedamaian atau kebahagian, dan yang rawan komflik, bahkan ditengah-tengah perang yang sementara berkobar dengan mempertaruhkan segalanya termasuk nyawanya.

Pada tanggal 3 Mei, dimana para wartawan sedunia memperingati Hari Kebebasannya memperingati para wartawan yang tewas dalam tugas, tak sedikit Wartawan yang tewas saat meliput berita di daerah komplik, atau perang yang berkecamuk di hampir seluruh penjuru dunia. Hari kebebasan Pers mengingatkan kita semua bahwa berita, ilmu pengetahuan, pengalaman berharga yang kita baca selama ini dan menjadi komsumsi setiap hari adalah hasil kerja para wartawan yang senantiasa dengan setia melaporkannya dari seluruh penjuru dunia, sehingga kita mengetahui sekecil apapun tentang kejadian penting yang ada dan terjadi di belahan dunia lain, dari para wartawan kita bisa belajar lebih, mengenal dan mendeteksi sesutua hal baik itu Ilmu pengetahuan maupun berita aktual tanpa kita harus pergi atau berada ditempat kejadian itu.

Hari Kebebasan Pers harusnya mengingatkan kita akan bahaya yang dihadapi Wartawan saat bertugas dibeberapa Negara, bahkan di Negara-Negara yang masih belum menganut demokrasi dan membatasi gerak Wartawan dalam memperjuangkan kebebasan berpendapat, kebebasan pers dan Independensi, mereka dicekal bahkan di tangkap dan disiksa oleh para pemimpin tirani.

Wartawan yang selalu berusaha untuk menyajikan berita yang akurat, obyektif dan menyeluruh untuk menjadikan berita yang akurat dan terpercaya sering dihalangi dan disabotase oleh Pemimpin Negara yang belum menerapkan Demokrasi, apalagi di Negara yang sedang dirundung perang nasib wartawan di Ujung tanduk, apalagi wartawan yang berprofesi sebagai wartawan yang meliput peperangan.

Di Jaman dulu saat Rezim Orde baru masih berkuasa, para wartawan kita tentu akan merasakan betapa sulitnya jadi wartawan dengan berbagai keterbatasan dan tekanan ditengah upaya memperjuangkan Hak Kebebasan Pers dan Independensi.

Hal tersebut perlu mendapatkan apresiasi dari kita semua wartawan adalah pejuan sekalugus guru tempat kita menimba Ilmu diluar bangku sekolah. Selamat Memperingati Hari Kebebasan Pers Sedunia, Semoga Tuhan selalu menyertai dan melindungi para wartawan dimanapun mereka berada.

Kepada mereka yang telah gugur dalam menjalanan tugas memperjuangan hak kebebasan pers termasuk didalamnya kebebasan berpendapat semoga Tuhan mengampuni dosa-dosa mereka serta dilapangan jalannya menuju Surga.. Amin..

Sumber: http://www.kaskus.us/showthread.php?t=14259835

0 komentar:

Post a Comment