Berikut 11 tips hidup sehat di rumah Anda seperti dikutip dari ivillage, Minggu (15/4/2012) antara lain:
1. Memasak dengan alat masak bebas bahan kimia
Panci dan wajan teflon melepaskan uap berbahaya dan partikel ke udara, termasuk gas beracun, karsinogen, dan polutan global. Gunakan alat masak dari bahan bebas kimia dan pilihlah yang terbuat dari bahan stainless steel.
2. Buka Jendela Rumah Anda
Meskipun Anda seharian menghabiskan waktu di rumah, tidak menutup kemungkinan untuk bebas dari polusi. Polusi dapat terjadi di ruang tamu yang pengap, bau lem pada karpet, bau cat dinding dan furnitur yang disemprot dan diwarnai dengan berbagai bahan kimia.
Bukalah jendela rumah Anda sesering mungkin untuk menjaga udara bersih mengalir ke rumah Anda.
3. Cermat dalam Memilih Sprei
Beberapa jenis bahan kimia banyak ditemukan pada kain sprei, selimut, sarung bantal dan guling seperti poliester, nilon, serta segala sesuatu yang diberi label tahan kerut. Belilah sprei dan selimut yang terbuat dari bahan yang lebih aman seperti katun organik.
4. Hati-hati dengan Bohlam Lampu
Jika lampu bohlam yang berwarna putih atau yang dikenal dengan Compact Fluorescent Lights (CFLs) pecah, akan menimbulkan efek yang buruk bagi kesehatan Anda karena lampu bohlam berisi uap merkuri, zat yang sangat beracun.
Berhati-hatilah dalam membuang lampu bohlam yang sudah mati. Anda juga dapat membeli lampu bohlam dengan watt yang rendah agar hemat listrik.
5. Jangan Langsung Memasukkan Mobil ke Garasi Setelah Bepergian
Setelah perjalanan panjang, jangan langsung memasukkan mobil Anda ke dalam garasi karena mesin mobil Anda perlu mendingin secara alami. Jika tidak, mesin yang panas akan membuat udara di garasi menjadi panas dan tercemar.
Parkir mobil Anda di halaman selama satu atau dua jam sebelum pindah ke garasi agar mesin mobil dingin.
6. Hindari Menggunakan Pakaian Anti Kusut
Pakaian dengan label 'no iron' atau 'anti kusut' mengandung perfluorochemicals (PFC), senyawa yang berkaitan dengan toksisitas reproduksi dan perkembangan, serta kanker kandung kemih dan hati.
Pilihlah pakaian dari bahan katun yang nyaman dan luangkan sedikit waktu Anda untuk menyetrika pakaian Anda agar tidak kusut.
7. Hati-hati Memilih Pembersih Rumah
Sekarang ini banyak produk pembersih rumah yang sebenarnya mengandung bahan kimia yang buruk bagi kesehatan Anda dan keluarga. Pilihlah produk pembersih yang memiliki label aman atau yang terbuat dari bahan alami dan tidak beracun.
8. Kurangi Menggunakan Jasa Dry Cleaning
Baju yang dibersihkan dengan menggunakan perkloroetilena oleh jasa dry cleaning laundry. Perkloroetilena adalah suatu senyawa organik pelarut dan mudah menguap untuk menghilangkan noda dari pakaian Anda. Sayangnya, proses pembersihan akan meninggalkan bahan kimia beracun tersebut di pakaian Anda.
9. Cuci Wajah Anda Setelah Bepergian
Jika Anda memakai make-up setiap hari sebelum keluar rumah, pastikan Anda segera mencuci muka setibanya di rumah bukannya menunggu sampai waktu tidur.
Make up yang tebal akan menutupi pori-pori wajah Anda dan menyebabkan jerawat. Ditambah lagi debu dan polusi menempel di kulit Anda ketika Anda berada di luar.
10. Kurangi Pencahayaan di Kamar Tidur
Kelenjar pineal dalam tubuh Anda menciptakan melatonin ketika suasana di sekitar Anda gelap sehingga Anda dapat tidur dengan nyenyak.
Tapi cahaya lampu yang begitu terang di kamar tidur Anda dapat membuat produksi melatonin terganggu dan Anda dapat terbangun di tengah-tengah tidur malam Anda. Akibatnya, produksi melatonin segera merosot turun dan membuat Anda kesulitan untuk melanjutkan tidur.
Pertimbangkan membeli lampu tidur atau jam alarm yang diterangi dengan lampu merah, yang kurang mengganggu produksi melatonin daripada cahaya biru atau putih.
11. Bersihkan Kasur Anda
Kasur juga perlu dibersihkan secara rutin dan perlu dijemur di bawah sinar matahari agar bebas dari bau apek dan tidak menjadi sarang tungau.
Sumber: health.detik.com
0 komentar:
Post a Comment