Biasanya, melakukan hal-hal yang tidak menyenangkan di depan pasangan adalah sesuatu yang orang hindari. Hal ini dikarenakan kita ingin menunjukkan yang terbaik dari diri kita untuk bisa membuat seseorang jatuh cinta.
Leah DeCesare, penulis psikologi keluarga, mengungkapkan dalam makalah penelitiannya bahwa hubungan yang abadi berdasarkan kepercayaan penuh dan ketulusan. Kentut di depan pasangan menegaskan bahwa kita mempercayai pasangan bahwa ia akan menanggapinya dengan santai ketimbang mempermasalahkannya.
Melansir dari Dailyoccupation, dalam bukunya yang berjudul 'Naked Parenting', Leah mengungkapkan bahwa perempuan dipandang sebagai makhluk yang halus dan rapuh. Fakta seorang perempuan berani kentut di depan pasangan, membuat mereka lebih menarik dan menciptakan empati dengan pasangan mereka.
"Pasangan yang telah terikat, seharusnya tak akan mempermasalahkan kentut. Kentut adalah sesuatu yang alami, seperti tertawa," terang Leah.
Tentu saja, hal ini bukan berarti Anda kemudian bisa kentut kapan saja di hadapan dia. Tetaplah tahan kentut Anda bila tak hanya pasangan yang di depan Anda.
Sumber: http://citizen6.liputan6.com/read/2882764/kentut-di-hadapan-pasangan-tanda-hubungan-yang-langgeng
0 komentar:
Post a Comment