Salju setebal 10 kaki, setara tiga meter, telah menimbun pedesaan dekat Newton Stewart, Skotlandia, selama dua pekan. Dan sepanjang itu, beragam hewan ternak ikut tertimbun di dalamnya. Namun yang ajaib, beberapa ekor domba berhasil hidup di bawah salju itu.
Domba pertama ditemukan ketika pemiliknya melihat kepala si hewan ternak menyembul dari tumpukan salju. Penemuan itu terjadi setelah domba itu tertimbun es selama enam hari. Delapan hari sejak salju pertama turun, tiga domba kembali didapati dalam keadaan sehat.
"Di hari kesebelas, petani Suart Mactier kembali menggali salju dengan alat berat," tulis Telegraph, Rabu, 3 April 2013. "Beberapa domba hidup kembali ditemukan."
Kawanan domba ini diperkirakan dapat bertahan hidup dengan memakan rerumputan di bawah salju. Sedangkan untuk oksigen, mereka mendapatkannya dari udara yang masuk melalui celah-celah salju. "Untungnya tak ada domba yang hamil," kata chief executive Suffolk Sheep Society, Lewis McClinton. "Kalau ada yang hamil, pasti tak akan bertahan hidup."
Kini domba yang selamat tengah menjalani perawatan intensif. Petani membawa mereka ke rumah, dan memberikannya makanan serta ciran. Bahkan hewan berpenghasil benang wol ini mendapatkan asupan antibiotik. "Kami ingin memastikan kesehatan mereka benar-benar kembali pulih," ujar McClinton.
Sumber: http://www.tempo.co/read/news/2013/04/06/121471536/11-Hari-Terkubur-Salju-Domba-Ini-Masih-Hidup
0 komentar:
Post a Comment