About Me

Wednesday 23 May 2012

Mike Tompkins, Perpaduan Bakat, Seni, dan Kritis dalam Nuansa Musik Modern


Mike Tompkins tidak perlu alat musik dan vokal pembantu dari orang lain. Semuanya berasal dari mulutnya saja. Jika selama ini kita melihat penyanyi Beatbox yang hanya satu kali bernyanyi dalam membuat satu lagu, yang mana dalam sekali bernyanyi, mulut si penyanyi menirukan semua bunyi alat musik yang mungkin ditirunya dalam satu nyanyian.

Lain halnya dengan Mike Tompkins, dia meniru setiap bunyi alat musik yang ada secara terpisah termasuk juga vokal utama dan vokal pembantu dan kemudian menggabungkan semuanya kembali sehingga terbentuk lengkap menjadi satu lagu. Jadi, butuh beberapa kali nyanyian untuk sebuah lagu. Tidak ada satu bunyi alat musik maupun suara vokal pembantu yang tertinggal, di sinilah letak kritisnya.

Mike Tompkins Dengan Beberapa Alat Musik yang ditirunya Beserta Vokal (Tengah) Dalam Membuat Suatu Lagu

Dua puluh tiga tahun, Mike Tompkins dibesarkan di Ilderton, sebuah kota kecil di luar London, Ontario, Kanada. Pada usia 8 tahun, Mike mulai belajar beatboxing, awal mula dari semangat bermusiknya. Selama masa sekolah menengahnya, Mike sering tampil di berbagai acara produksi teater musikal profesional.

Mike lulus dengan penghargaan musik vokal dari sekolahnya dan melanjutkan pendidikan pasca-sekolah menengah di Ontario Institute of Audio Recording Technology (OIART). Pada tahun 2008 Mike lulus dari OIART dengan sebuah diploma untuk produksi musik, menerima tanda kehormatan dan dua penghargaan.

Selama 10 tahun terakhir, Mike telah merencanakan dan menjadwal penggarapan produksi musik, termasuk rekayasa dan pencampuran beberapa album (seperti Shad K's "The Old Prince" pada nominasi Juno Award).

Mike sebelumnya tidak pernah berpikir untuk mengeluarkan musiknya sendiri. Namun pada awal tahun 2010, dia memiliki dorongan dan tekad untuk melakukan sesuatu yang 'berbeda', membawanya ke kegiatannya yang terbaru, menciptakan musik Capella yang unik. Salah satu karyanya adalah cover dari Katty Perry "Teenage Dream" yang dikombinasikan dengan cover Bruno Mars "Just The Way You Are" ditonton lebih dari dua juta kali hanya dalam satu bulan. Tujuan utama Mike adalah untuk membuat orang-orang tersenyum dan menunjukkan keragamannya sebagai musisi.

Sejauh ini, Mike sudah men-cover beberapa lagu termasuk "Dynamite" dari Taio Cruz, "Misery" dari Maroon 5 dan "Only Girl" dari Rihanna. Di akhir Videonya, selalu dijelaskan secara singkat bagaimana prosesnya membuat lagu yang dinyanyikannya.

Beberapa Videonya:

Firework



Teenage Dream & Just The Way You Are



Fireflies



Dynamite



Misery



Only Girl



Kunjungi juga Websitenya: http://www.mike-tompkins.com

0 komentar:

Post a Comment