About Me

Thursday 4 October 2012

Sepatuku Sayang, Kakiku Malang!


Banyak orang terutama wanita bela-belain mengenakan sepatu kesayangannya meskipun tidak nyaman. Bisa ditebak, sepatu kesayangan itu bakal kini kaki sengsara.

Sepatu yang sempit, hak tinggi, bahkan sandal jepit sekalipun dapat membahayakan kondisi kaki. Berbagai masalah pada kaki dapat terjadi karena perawatan dan kebiasaan yang salah.

Berikut 8 masalah yang dapat timbul pada kaki Anda akibat kesalahan penggunaan alas kaki, seperti dilansir womansday, Kamis (04/10/2012) antara lain:

1. Jamur kuku

Jika kuku Anda terlihat kekuningan dan muncul tanda putih di atasnya atau muncul puing-puing di bawah kuku, mungkin kuku Anda berjamur. Ini adalah infeksi yang sangat menular yang ditularkan dari kaki ke kaki.

Biasanya jamur yang tumbuh di kuku tidak menyakitkan, daerah terinfeksi hanya akan sedikit terganggu jika Anda mengenakan sepatu yang dapat menekannya. Jamur berkembang dalam tempat yang gelap, lembab, dan cukup hangat.

Untuk mencegah tumbuhnya jamur pada kuku, pakailah sepatu yang terbuat dari bahan yang sirkulasi udaranya lancar, seperti kulit atau kanvas, dan pastikan untuk melepas kaus kaki dan sepatu setelah berolahraga atau bekerja sepanjang hari.

Jamur kuku dapat diobati dengan memotong kuku dan merendam kaki dalam air yang mengandung beberapa tetes minyak pohon teh atau menggunakan pengobatan antijamur topikal jika diperlukan.

2. Nyeri tumit

Penyebab terbesar nyeri tumit atau plantar fasciitis adalah mengenakan sepatu yang salah, misalnya mengenakan sandal jepit untuk berjalan-jalan sepanjang hari atau mengenakan sepatu hak tinggi terlalu lama.

Peregangan dan memijat tumit dapat membantu meringankan rasa sakit. Ketika sedang dalam posisi duduk, cobalah untuk melenturkan kaki dengan menarik jari-jari kakiAnda atau menempelkan kaki ke botol air dingin untuk membuatnya lebih nyaman.

3. Sensasi terbakar

Jika Anda mengenakan sepatu hak tinggi, Anda dapat memberikan tekanan pada tumit dan saraf antara jari-jari kaki sehingga dapat menyebabkan sensasi terbakar, kesemutan, atau mati rasa.

Mengenakan sepatu yang datar adalah yang terbaik dan jika harus mengenakan sepatu berhak, pilih yang tingginya kurang dari dua inchi. Jika Anda mengenakan sepatu yang rata dengan tanah, tekanan pada kaki akan didistribusikan secara merata.

4. Bunion

Jika seseorang memiliki benjolan di sisi jempol kakinya, itu bukanlah buku jari ekstra melainkan bunion. Benjolan ini muncul karena tipe kaki warisan, yang terjadi akibat deformasi tulang dan ligamen.

Mengenakan sepatu yang menekan jari kaki atau terlalu sempit dapat meningkatkan kemungkinan mendapatkan bunion atau memperburuk bunion. Untuk mencegah bunion, kenakan sepatu yang longgar.

Jika Anda telah memiliki bunion, kenakan bantalan gel untuk membantu meminimalkan kontak dengan sepatu. Jika bunion meradang dan menyakitkan, kompres dengan paket es beberapa kali sehari untuk mengurangi pembengkakan. Satu-satunya cara untuk benar-benar menyingkirkan bunion adalah melalui operasi.

5. Kram jari kaki

Tidak seperti bagian tubuh yang lain, jari kaki tidak begitu fleksibel sehingga dapat mengalami otot tegang dan kram. Sepatu baru, berolahraga atau dehidrasi dapat menyebabkan kram jari kaki.

Pada awal kram, Anda dapat menguranginya dengan melepas sepatu dan meregangkan jari-jari kaki bolak-balik. Jika Anda memaksa bergerak dengan kondisi jari kaki yang masih kram, Anda dapat merobek otot kaki.

6. Kapalan

Ketika kulit kaki terus bergesekan dengan sepatu atau hal lainnya, kulit kaan mengalami kapalan. Kapalan ditandai dengan mengerasnya kulit, kulit mati, dan menebal. Kapalan biasanya muncul di antara jari-jari kaki, telapak kaki atau sisi jempol kaki.

Gunakan batu apung untuk menggosok kulit yang kasar, atau mencoba krim urea agar kapalan mengelupas. Untuk mencegah kapalan, pastikan sepatu Anda berukuran pas dan nyaman di kaki.

7. Achilles Tendonitis

Bukan hanya sepatu dengan hak saja yang dapat menyebabkan rasa nyeri pada kaki, tetapi sandal jepit juga dapat menyebabkan nyeri akibat Achilles Tendonitis, yaitu tertariknya tendon kaki.

Sandal jepit tidak boleh dipakai untuk jangka waktu yang lama. Kondisi ini dapat menyakitkan dan akan membaik dengan istirahat atau mengompres dengan es untuk meringankan rasa sakit dan peradangan.

8. Kuku tumbuh ke dalam

Kuku yang dipotong terlalu pendek dengan sudut yang lancip dapat menusuk kulit dan tumbuh ke dalam. Hal ini akan semakin parah jika kuku mendapat tekanan yang terlalu banyak dari sepatu. Olahraga seperti tenis atau basket yang memberikan banyak tekanan pada jari kaki juga dapat menyebabkan kuku tumbuh ke dalam.

Rendam kaki Anda dalam garam Epsom untuk membantu merilekskan jaringan, mengurangi peradangan, dan memisahkan kuku dari kulit sedikit demi sedikit. Jika terinfeksi, dokter dapat menghapus sebagian dari kulit yang tumbuh ke dalam.

Sumber: health.detik.com

0 komentar:

Post a Comment