About Me

Friday 2 March 2012

Manfaat Cuka untuk Masakan

Untuk menghasilkan telur poach yang sempurna, tambahkan beberapa sendok makan cuka ke dalam air rebusan.

Meski cuka memiliki rasa yang asam dan bau yang kurang sedap, namun manfaatnya cukup banyak untuk memasak. Tak hanya digunakan sebagai campuran untuk membuat acar, atau asinan, cuka juga bisa dimanfaatkan untuk proses pengolahan makanan lainnya.

1. Pengempuk daging
Untuk mengempukkan daging, khususnya daging merah, rendam potongan daging merah ini ke dalam beberapa cangkir air cuka selama semalaman. Cuka bisa membantu memecah serat-serat daging yang sulit terurai ketika dimasak, sehingga membuatnya lebih empuk dan lembut. Coba rendam dengan cuka apel untuk menambah rasa. Anda juga bisa menggunakan cuka suling, hanya saja harus dibilas sebelum dimasak.

2. Penghilang bakteri
Cuka juga bermanfaat untuk membunuh bakteri yang terkandung dalam daging, dan berpotensi membahayakan kesehatan. Cairan ini juga bisa digunakan untuk menghilangkan kotoran yang tersembunyi, sisa pestisida, atau serangga di dalam buah dan sayuran. Campur empat sendok makan cuka apel dengan 3,7 liter air dingin, lalu gunakan untuk membersihkan daging.

3. Mengurangi penyusutan daging cincang
Jika diperhatikan, daging cincang olahan atau corned beef akan menyusut cukup banyak ketika dimasak. Hal ini disebabkan kandungan air yang ada di dalam daging keluar dan menguap karena panas. Untuk mengurangi nilai penyusutan daging ini, tambahkan beberapa sendok makan cuka apel ke dalam tumisan daging yang sudah mendidih.

4. Menjaga telur rebus tetap mulus
Ketika merebus telur, masalah yang paling sering dihadapi adalah kulitnya yang retak. Tambahkan dua sendok makan cuka suling untuk setiap liter air rebusan telur, untuk mencegah telur mengalami keretakan. Cuka juga berguna ketika merebus telur dengan membuang kulitnya lebih dulu. Agar putih telurnya tidak menyebar, dan tetap padat, tambahkan beberapa sendok makan cuka ke dalam air rebusan. Cuka ini akan menjaga telur selalu dalam kondisi sempurna dan tidak menyebar ke air rebusan.


Sumber: female.kompas.com

2 comments: