About Me

Sunday, 18 November 2012

13 Hal yang Dirahasiakan HRD/SDM


Kadang hal yang paling sulit dalam memperoleh sebuah pekerjaan adalah karena sulitnya melewati tahapan wawancara khususnya bila yang mewawancari kita adalah bagian personalia/HRD.

Namun rupanya saat wawancara, ada rahasia tersembunyi yang perlu diketahui oleh para pencari kerja khususnya yang baru masuk dunia kerja.

Berikut ini 13 hal yang dirahasiakan SDM:

"Setelah Anda menganggur lebih dari enam bulan, Anda akan dianggap sulit diterima bekerja. Kami berasumsi bahwa orang lain lebih berpeluang dari Anda, sehingga kami pun tidak mau berurusan dengan Anda." - Cynthia Shapiro, mantan eksekutif divisi SDM.
Dari pernyataan ini, dapat disimpulkan sebaiknya bagi orang yang sudah bekerja sebelumnya untuk tidak menganggur terlalu lama. Jika ingin resign, sebaiknya mencari pekerjaan selagi masih berstatus sebagai karyawan dan akan menyelesaikan pekerjaan/proyek dlm waktu dekat, agar perusahaan yang ingin anda masuki nantinya tidak memandang anda sebagai karyawan "yang dibuang" atau karyawan yang suka main-main.

"Dalam hal mengenai mencari pekerjaan, orang yang Anda kenal akan sangat berpengaruh. Tidak peduli seberapa bagus CV Anda atau seberapa hebat pengalaman Anda, semuanya sangat bergantung pada koneksi." - Direktur SDM di fasilitas kesehatan.
Adalah benar dengan adanya orang yang kita kenal di suatu perusahaan akan membantu/memudahkan kita untuk masuk dan bergabung dengan perusahaan yang kita ingin masuki. Maka dari itu perbanyak teman, dan jalin relasi sebaik mungkin.

"Jika Anda mencoba mendapatkan pekerjaan di sebuah perusahaan tertentu, sering kali hal terbaik untuk dilakukan adalah untuk menghindari bagian SDM sepenuhnya. Carilah seseorang di perusahaan tersebut yang Anda kenal, atau hubungi langsung manajer rekrutmen." - Shauna Moerke, administrator SDM di Alabama.
Tidak berbeda jauh dengan poin kedua, namun dari pernyataan ini dapat disimpulkan bila anda memiliki teman yang memiliki posisi tinggi/berpengaruh di suatu perusahaan maka bisa saja anda menjadi karyawan diperusahaan tersebut tanpa harus melewati tahapan tes apapun.

"Orang mengira seseorang akan membaca surat lamaran mereka. Saya belum pernah membaca satu pun surat lamaran dalam 11 tahun." - Direktur SDM di sebuah perusahaan jasa keuangan.
Surat lamaran kerja hanyalah suatu formalitas belaka yang hampir pasti tidak dilihat/dibaca sama sekali oleh HRD. Karena pada intinya yang menjadi penentu suatu orang diterima adalah skill dan kemampuan melewati semua test yang diberikan.

"Kami akan menilai Anda berdasarkan alamat email Anda. Terutama jika nama alamat email tersebut merupakan sesuatu yang tidak pantas seperti kinkyboots101@hotmail.com atau johnnylikestodrink@gmail.com." - Rich DeMatteo, konsultan rekrutmen di Philadelphia.
Jangan pernah memakai alamat email yang terkesan "lebay". Biasanya bila ada pelamar yang mencantumkan alamat email yang demikian, bisa dipastikan dia ditolak sebelum dipanggil untuk tes.

"Jika Anda berusia 50-an atau 60-an tahun, jangan menuliskan tahun kelulusan Anda pada CV." -SDM profesional sebuah perusahaan menengah di North Carolina.
Biasanya perusahaan-perusahaan di Indonesia bila ingin merekrut seseorang untuk posisi strategis lebih bersifat ajakan untuk bergabung daripada membuat lowongan di surat kabar.

Tapi bisa saja diartikan, bahwa dengan sedemikian panjangnya pengalaman kerja yang dimiliki, maka tahun kelulusan tidak dibutuhkan lagi.

"Ada mitos bahwa CV harus terdiri dari satu halaman saja. Sehingga banyak orang yang mengirimkan resume mereka dalam format tulisan yang kecil. Tidak ada yang akan membacanya." - Direktur SDM di sebuah perusahaan jasa keuangan.

"Saya selalu membaca resume dari bawah ke atas Dan saya tidak punya masalah dengan resume yang terdiri dari dua halaman, tapi tiga halaman terlalu banyak." - Sharlyn Lauby, konsultan personalia di Florida.

CV dalam dunia kerja diartikan sebagai gambaran ringkas anda. Maka dari itu buatlah CV yang isinya menarik perhatian suatu perusahaan sehingga perusahaan tersebut memiliki alasan untuk merekrut anda. Usahakan jangan terlalu singkat (1 lembar) tapi juga kurang dari 3 lembar.

"Kebanyakan dari kita menggunakan sistem pelacakan para pemohon yang memindai resume berdasarkan kata kuncinya. Rahasia agar resume Anda terjaring oleh sistem tersebut adalah dengan mengambil kata-kata kunci langsung dari deskripsi pekerjaan dan sertakan ke dalam resume. Semakin kata kunci yang cocok, maka akan semakin besar kemungkinan resume Anda akan terpilih dan dapat dilihat oleh petugas perekrutan. " - Chris Ferdinandi, profesional personalia di wilayah Boston.
Biasanya di suatu perusahaan yang akan merekrut karyawan dalam jumlah besar, tentunya akan menarik para pencari kerja untuk memasukkan resume ke email perusahaan. Di poin-poin sebelumnya sudah disebutkan bahwa surat-surat yang masuk cenderung diabaikan. Karena perusahaan memiliki suatu sistem untuk melacak resume yang cocok berdasarkan deskripsi yang dimasukan ke dalam sistem.

Di sini perlu bagi kita mempelajari/mencari tahu calon karyawan seperti apa yang diinginkan oleh suatu perusahaan, bisa melalui internet (membaca lowongan yang dipasang), teman yang bekerja di perusahaan tersebut, berkenalan dengan salah satu karyawan perusahaan trsebut dan menyampaikan maksud mencari tau tipe karyawan seperti apa yang dicari, dll.

"Resume tidak perlu diberi warna untuk terlihat menonjol. Ketika saya melihat sedikit warna, saya menyeringai. Dan ketika saya melihat begitu banyak warna, saya merasa ngeri. Saya akan membuangnya dan resume Anda pun tidak akan dilihat lagi sebagai sesuatu yang baik. Itu sebenarnya sedikit menyeramkan." - Rich DeMatteo

"Sangat mengejutkan ketika orang datang untuk wawancara dan berkata, 'Bisakah Anda ceritakan tentang pekerjaan di sini?" Yang benar saja. Ada yang namanya internet. Carilah di sana. " - Profesional personalia di New York City.
Jangan malas untuk mencari tahu tentang perusahaan yang ingin anda masuki, selain menghindari kemungkinan anda salah masuk dan terkesan "terjebak", ini juga menjadi poin plus bagi anda karena anda dianggap serius untuk bergabung.

"Banyak manajer tidak ingin mempekerjakan orang yang memiliki anak kecil, dan mereka menggunakan segala macam trik untuk mengetahui hal itu, secara ilegal. Ada personalia yang menyimpan foto dua anak yang lucu di mejanya meskipun ia tidak memiliki anak (berharap calon karyawan akan bertanya tentang mereka). Sementara yang lain biasanya mengantar calon pegawainya berjalan menuju mobilnya untuk mencari tahu apakah mereka memiliki kursi mobil anak-anak." - Cynthia Shapiro.

"Apakah akan lebih sulit untuk mendapatkan pekerjaan jika Anda gemuk? Tentu saja. Para manajer rekrutmen membuat penilaian dengan cepat berdasarkan stereotipe. Para manajer tersebut hanya mengikuti karakter George Clooney di film Up in the Air, yang mengatakan 'Aku seorang yang melakukan stereotipe. Itu lebih cepat.'" - Suzanne Lucas, seorang mantan eksekutif personalia.
Untuk beberapa posisi seperti sales, tentunya perusahaan lebih memilih seseorang dengan postur tubuh yang baik/proporsional. Karena harus mencari/mengejar project, menagih pembayaran, melakukan lobi-lobi khusus, dll.

Beberapa poin-poin yang disampaikan, mungkin tidak semuanya berlaku di Indonesia, namun setidaknya ini bisa menjadi bahan pertimbangan bagi agan yang ingin mencari kerja diluar negeri.

Sumber: http://www.kaskus.co.id/post/508a7c0148ba540c6600001a

0 komentar:

Post a Comment